Jangan Sampai Ketinggalan: Ini Dia 17 Pura Bali Yang Super Iconic !
Juga populer sebagai “Pulau Seribu Pura”, konon katanya terdapat lebih dari 10.000 Pura di seluruh penjuru Pulau Dewata, lho.
Sayangnya, karena tidak memungkinkan untuk menyambangi kesemuanya, mengunjungi beberapa di antaranya mestilah cukup untuk memberikan gambaran bagi kalian tentang kemegahan objek wisata tersebut.
Bingung harus mendatangi yang mana terlebih dahulu? Simak rekomendasi beberapa Pura di Bali yang terkenal di seantero dunia berikut sebelum kalian merencanakan perjalanan kalian ke Pulau Dewata.
Objek Wisata Pura Terindah di Bali
Meskipun awalnya kalian mungkin berniat berpelesir ke Bali untuk bersantai di pantai-pantainya yang menawan hati, mengunjungi Pura-Pura terkenal di Bali sebetulnya tergolong aktivitas liburan yang tergolong cukup mengasyikkan juga, lho.Bahkan, boleh dibilang safari kalian ke Bali tidak akan lengkap sebelum kalian singgah ke setidaknya salah satu Pura super iconic dalam daftar ini.
Apa saja?
1. Pura Agung Besakih
Pura Agung Besakih yang terletak di ketinggian sekitar satu kilometer dpl ini berada di atas Gunung Agung di wilayah timur Bali.Kompleks Pura yang luas ini menggabungkan 23 candi yang terpisah, di mana beberapa di antaranya berasal dari abad ke-10. Poros utama Pura sejajar dengan puncak Gunung Agung, yang mana merupakan gunung tertinggi di Pulau Dewata.
Pura Besakih Bali nyaris saja mengalami kehancuran pada tahun 1963 akibat aliran lahar dari letusan Gunung Agung yang mematikan. Beruntungnya, musibah tersebut tidak sepenuhnya meluluhlantakkan bangunan yang ada.
Kini, Pura Besakih menjadi daya tarik utama baik bagi wisatawan domestik maupun mancanegara yang berlibur ke Bali.
Pura Super Iconic di Bali
Alamat: Jl. Gunung Mas No. Ds, Besakih, Rendang, Kabupaten Karangasem, Bali 80863
Hari & Jam Buka: Senin-Minggu, pukul 07:00-17:00 WITA
2. Pura Alas Kedaton
Apa yang terlintas di benak kalian ketika mendengar kata “Tabanan”? Meskipun destinasi wisata ini tidak sepopuler Denpasar atau Badung, ia wajib masuk dalam daftar destinasi wisata terutama oleh para pecinta alam. Sebab, Tabanan memiliki ragam daya tarik yang memesona.Salah satunya yakni Pura Alas Kedaton. Sebetulnya, wilayah di mana Pura tersebut berada merupakan kawasan hutan lindung dengan luas sekitar enam sampai tujuh hektar.
Pura Alas Kedaton sendiri bertempat di tengah Kecamatan Tabanan, tepat di bagian barat Pulau Dewata, persisnya di tengah hutan yang rindang dan damai. Tidak heran banyak orang menjadikan Pura ini sebagai tempat wisata untuk menenangkan pikiran mereka.
Kalian dapat menjangkau Pura ini dengan menggunakan kendaraan apapun. Kuncinya, ikuti saja jalan utama dari Denpasar ke Tabanan. Kalian akan menemukan lokasinya dengan gampang, bahkan jika mengikuti arahan dari Google Maps sekalipun.
Selama perjalanan ke Pura Alas Kedaton, kalian akan disuguhi dengan panorama alam yang memukau. Suasana damai dan tenang akan segera menyegarkan pikiran Anda.
Lebih-lebih lagi ketika kalian melihat hamparan persawahan yang hijau di kanan-kiri jalan, dengan iringan suara gemericik air irigasi yang semakin membuat kalian jatuh cinta dengan Bali.
Pura Super Iconic di Bali - Pura Bali - Candi
Alamat: Jl. Raya Alas Kedaton, Kukuh, Kec. Tabanan, Kabupaten Tabanan, Bali 82121
Hari & Jam Buka: Senin-Minggu, pukul 08:00-16:00 WITA
3. Pura Batukaru
Pura Luhur Batukaru, atau juga lebih terkenal dengan sebutan Pura Batukaru, terletak di kaki Gunung Agung.Hutan rindang yang teduh mengitari Pura tersebut, menjadikannya sebagai salah satu destinasi wisata yang sayang kalian lewatkan. Lebih-lebih lagi apabila kalian tergolong pecinta alam yang gemar menghabiskan waktu di ruang terbuka.
Tidak jauh dari kawasan Pura, sekitar 2 km jauhnya, terdapat hamparan sawah yang menyilaukan mata terutama ketika musim panen tiba. Kombinasi antara daerah perhutanan dan persawahan yang rimbun nan sejuk menjadikan wilayah di sekitar Pura Batukaru sebagai tempat liburan yang populer di kalangan para pelancong.
Istimewanya, di sini kalian tidak akan menjumpai satupun toko oleh-oleh, kios makanan, ataupun galeri seni seperti kebanyakan objek wisata di Bali lainnya. Dan, itu justru membuat Pura ini menjadi lokasi yang ideal bagi kalian yang mencari ketenangan. Masyarakat Bali pun sangat menjaga kesuciannya, lho.
Uniknya, toko-toko khusus yang menjajakan makanan, minuman, dan pernak-pernik suvenir hanya boleh dibuka selama upacara Pura yang umumnya berlangsung selama tiga hari.
Pura Super Iconic di Bali - Pura Bali - Candi
Alamat: Jl. Penatahan - Wongayagede, Wongaya Gede, Penebel, Kabupaten Tabanan, Bali 85125
Hari & Jam Buka: Senin-Minggu, buka 24 jam
4. Pura Goa Gajah
Meski namanya “Goa Gajah”, kalian tidak akan bisa menjumpai satu ekorpun gajah di Pura ini. Faktanya, nama tersebut justru berasal dari nama sungai yang letaknya tidak jauh dari Pura Goa Gajah.Daya tarik utama Pura ini ada pada bentuk pintu masuknya yang tidak biasa, yang mana batu di sekitarnya terlihat menyerupai wajah dengan mulut ternganga.
Bagian dalam gua menampilkan patung Dewa Ganesha dan area pemujaan untuk Dewa Siwa. Berdasarkan perkiraan para ahli, kemungkinan besar Goa Gajah berasal dari abad ke-11. Nama Pura ini turut muncul dalam sebuah puisi keagamaan yang bersumber dari tahun 1300-an.
Pura Super Iconic di Bali - Pura Bali - Candi
Alamat: Bedulu, Kec. Blahbatuh, Kabupaten Gianyar, Bali
Hari & Jam Buka: Senin-Minggu, pukul 09:00-17:00 WITA
5. Pura Goa Lawah Klungkung
Jika kalian tengah berada di wilayah timur Bali, kalian tentu tidak ingin melewatkan kesempatan untuk mendatangi Pura yang tidak pernah sepi pengunjung ini.Barangkali salah satu alasan di balik kepopulerannya yakni lantaran letak bangunannya yang tidak biasa, yang mana berada di sekitar mulut gua. Di dalam gua itu sendiri bersarang ratusan kelelawar nektar, yang kemudian menginspirasi nama dari Pura tersebut.
Pura ini didirikan pada abad ke-11 oleh Mpu Kuturan dan berlokasi di sebuah pesinggahan di wilayah Dawan Bali.
Yang membikin Pura ini senantiasa kebanjiran pengunjung yakni keberadaan kelelawar di dalam Pura Goa Lawah yang tidak terhitung jumlahnya. Kalian mungkin akan dikejutkan dari waktu ke waktu karenanya, sebab kelelawar di dalam Pura biasanya terbang melewati kepala para pengunjung.
Namun, jika kalian betul-betul berminat ingin menyaksikan tontonan yang unik, rencanakan kunjungan kalian saat senja. Dengan begitu, kalian dapat melihat secara langsung betapa kerennya ketika ribuan kelelawar terbang keluar dari gua dengan berbarengan.
Ini tentunya akan menjadi pengalaman yang tidak terlupakan buat kalian, bukan? Oleh karena itu, jangan sampai lupakan momen-momen berharga tersebut dan abadikan dengan kamera kalian!
Pura Super Iconic di Bali - Pura Bali - Candi
Alamat: Jl. Raya Goa Lawah, Pesinggahan, Kec. Dawan, Kabupaten Klungkung, Bali 80761
Hari & Jam Buka: Senin-Minggu, pukul 07:00-19:00 WITA
6. Pura Gunung Kawi
Terletak sekitar dua kilometer di selatan Tampaksiring, Pura Gunung Kawi bertempat di tepian jurang di antara persawahan, menyajikan bentang alam yang memukau mata.Sungai Pakerisan mengalir melalui jurang tinggi tersebut, dan tebing-tebing yang mengapit sungai menampilkan deretan Pura Gunung Kawi yang secara unik terukir pada batu. Menurut catatan sejarah, tujuannya yakni guna menghormati para raja dan ratu kerajaan setempat dari abad ke-11.
Masyarakat Bali yang notabene memiliki keyakinan kuat pada kemurnian air percaya jika aliran Sungai Pakerisan sejatinya mengandung kekuatan magis untuk menyucikan Pura Gunung Kawi.
Pura Super Iconic di Bali - Pura Bali - Candi
Alamat: Sungai Pakerisan, Dusun Penaka, Manukaya, Tampaksiring, Kabupaten Gianyar, Bali 80552
Hari & Jam Buka: Senin-Minggu, pukul 07:00-17:00 WITA
7. Pura Gunung Lebah
Jika kalian berkunjung ke Ubud, sempatkan untuk mampir ke Pura Gunung Lebah yang merupakan ikon terkenal dari kawasan tersebut. Di sini, kalian akan menjumpai salah satu peninggalan abad ke-8 yang berdiri tegak seolah melawan waktu.Pura Gunung Lebah berlokasi di ujung barat jalan utama Jalan Raya Ubud. Bangunannya menghadap ke sisi timur lembah Campuhan Ubud yang tersohor. Dalam bahasa Bali Kuno, nama Pura ini sendiri mempunyai makna “pura lembah gunung”.
Tahukah kalian?
Faktanya, asal muasal pura ini berawal dari perjalanan monumental seorang pandita Hindu bernama Rsi Markandeya. Sang pandita bertanggung jawab mendirikan sebagian besar Pura utama di Pulau Dewata, di mana Gunung Lebah menjadi salah satu dari sekian yang terpilih.
Pura Super Iconic di Bali - Pura Bali - Candi
Alamat: Jl. Raya Ubud No.23, Sayan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali 80571
Hari & Jam Buka: Senin-Minggu, pukul 09:00-17:00 WITA
8. Pura Kehen
Berikutnya terdapat Pura Kehen yang cocok dikunjungi oleh para pecinta hal-hal antik dan bersejarah.Pura Kehen merupakan kompleks Pura Hindu Kuno yang bercirikan arsitektur bangunan yang unik. Kalian bisa dengan cepat mencapai halaman di muka Pura dengan menyusuri jalan setapak yang berjarak tidak jauh dari pusat arus lalu lintas untuk kemudian menaiki 38 anak tangga.
Selanjutnya, kalian dapat menyaksikan patung batu dengan ukiran-ukiran khas yang menggambarkan hewan mitos dan tokoh cerita rakyat Bali menghiasi tangga dan bagian depan dari Pura Kehen.
Di samping itu, seluruh dinding Pura juga dipercantik dengan piring porselen. Aksen ini akan mengingatkan pengunjung pada hubungan sejarah antara kerajaan-kerajaan Bali dan Cina di masa silam.
Anda dapat menjangkau Pura Kehen hanya dengan berkendara selama 45 menit dari Ubud. Terletak di desa Cempaga yang mana merupakan daerah dataran tinggi, kalian akan disambut dengan pemandangan kebun buah dan deretan rumah penduduk desa di kejauhan begitu tiba di sini.
Bukan cuma itu, kalian juga dapat merasakan kentalnya aura primaeval dari Pura Kehen yang telah berumur lebih dari sepuluh abad ini lewat keberadaan pohon beringin tua yang tumbuh di sekitar bangunan Pura.
Pura Super Iconic di Bali - Pura Bali - Candi
Alamat: Jl. Sriwijaya No.8, Cempaga, Kec. Bangli, Kabupaten Bangli, Bali 80613
Hari & Jam Buka: Senin-Minggu, pukul 09:00-17:00 WITA
9. Pura Lempuyang Bali
Pura Luhur Lempuyang merupakan salah satu destinasi religi terpenting di Bali, menjadikannya Pura di Bali yang wajib dikunjungi.Pura ini termasuk satu dari enam kahyangan yang secara khusus ditujukan kepada Sang Hyang Widi Wasa. Di samping itu, Pura Lempuyang Bali juga merupakan salah satu dari Sembilan Pura yang melindungi rakyat Bali dari gangguan roh jahat.
Pura ini menghadirkan tantangan menegangkan bagi setiap pengunjungnya. Untuk mencapai puncaknya, kalian harus menaklukkan lebih dari seribu anak tangga terlebih dahulu. Perjalanan ini biasanya membutuhkan sekitar satu setengah jam.
Namun, usaha ekstra yang mesti kalian kerahkan itu akan berbuah manis begitu kalian menginjakkan kaki di dalam Pura yang menyajikan lanskap megah Gunung Agung.
Datanglah pada hari Kamis setelah Galungan untuk menyaksikan pemandangan yang berbeda dari Pura tersebut ketika upacara odalan dilaksanakan.
Pura Super Iconic di Bali - Pura Bali - Candi
Alamat: Jl. Pura Lempuyang Luhur, Tri Buana, Abang, Kabupaten Karangasem, Bali 80852
Hari & Jam Buka: Senin-Minggu, pukul 06:00-16:00 WITA
10. Pura Petitenget
Jika biasanya mayoritas traveler menyambangi Seminyak untuk shopping atau bersantai di tepi pantainya yang tersohor, jadikan liburan kalian istimewa dengan mendatangi Pura Petitenget.Meski letaknya di daerah yang agak terisolasi, terasing dari jajaran butik desainer kelas atas Seminyak juga bar dan restoran mewahnya, rupanya tidak sulit untuk menjangkau Pura Petitenget.
Untuk mencapai Jalan Petitenget, kalian hanya perlu berkendara selama tiga puluh menit dari Bandara Internasional Ngurah Rai. Pun, Pura ini dapat diakses baik dari utara lewat Jalan Raya Kerobokan dan Sunset maupun dari selatan melalui Jalan Raya Seminyak dan Kuta.
Begitu kalian menjumpai restoran Petitenget dengan pagar kayu putihnya yang khas, kalian akan segera menemukan Pura Petitenget berdiri dengan anggunnya di persimpangan utama jalan.
Batu bata merah dan batu pasir menyoroti arsitektur Pura yang menebarkan aura kuno. Di samping itu, halaman Pura yang luas menyimpan selusin tempat pemujaan yang berbeda antara satu sama lainnya. Di sana juga terdapat pavilion kecil yang terbungkus kain kotak-kotak khas Bali, yang juga semakin memancarkan nuansa syahdu.
Jika beruntung, kalian dapat menyaksikan latihan tari dari gadis-gadis muda setempat setiap pagi di akhir pekan di anjungan besar Bale Agung yang berada di seberang Pura.
Pura Super Iconic di Bali - Pura Bali - Candi
Alamat: Jl. Petitenget, Kerobokan Kelod, Kec. Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali
Hari & Jam Buka: Senin-Minggu, pukul 06:00-18:00 WITA
11. Pura Sakenan
Pura Sakenan mempunyai makna penting bagi masyarakat Bali, khususnya mereka yang bermukim di bagian selatan pulau tersebut. Pura yang juga lebih populer dengan nama “Pura Dalem Sakenan” oleh warga lokal ini terletak di pantai barat laut Pulau Serangan di Denpasar selatan.Sayangnya, reklamasi yang terjadi secara besar-besaran di Pulau Serangan di tahun 1990-an mengubah lanskap alam pulau tersebut pun cara umat sekitar beribadah. Alhasil, sebagian besar dari mereka harus melakukan perjalanan ke Pura Sakenan dengan mengendarai perahu.
Namun, setelah pemerintah membangun jembatan untuk menghubungkan Pulau Serangan ke daratan Bali, akses menuju Pura Sakenan pun menjadi lebih mudah.
Mpu Kuturan merupakan sosok penting di balik pembangunan Pura Sakenan. Pandita ini tiba di Bali pada tahun 1001, tepat pada masa sebelum Kerajaan Majapahit runtuh. Kedatangan Mpu Kuturan membawa misi fundamental, yakni untuk merestrukturisasi aspek sosial-keagamaan masyarakat Pulau Dewata.
Dari segi konstruksi, bangunan Pura terdiri dari dua bagian. Yang pertama, sekaligus bagian terbesar, telah mengalami renovasi di waktu lampau. Sementara itu, bagian lainnya yang berukuran lebih kecil masih mempertahankan banyak fitur lawas yang bisa kalian nikmati.
Pura tua ini dibangun dari batu kapur dan karang yang tersedia dalam jumlah berlimpah dari terumbu yang mengelilingi Pulau Serangan.
Pura Super Iconic di Bali - Pura Bali - Candi
Alamat: JL. Banjar Pemalukan, Peguyangan, Kec. Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali 80115
Hari & Jam Buka: Senin-Minggu, pukul 08:00-17:00 WITA
12. Pura Saraswati
Mengunjungi Ubud tidak lengkap rasanya jika kalian tidak menyempatkan untuk mampir ke Pura Saraswati yang terkenal dengan kolam teratainya.Pura ini ditujukan untuk menyembah Saraswati, yang menurut mitologi Hindu adalah permaisuri Brahma, sang dewa pencipta berwajah empat. Nama Saraswati sendiri merupakan kombinasi dari dua kata Sansekerta, yaitu “sara” yang berarti danau atau kolam dan “vati” yang artinya memiliki.
Mulanya, permaisuri itu mengambil bentuk dari Sungai Saraswati, sungai yang termasyhur akan kesuciannya di India. Namun, lama-kelamaan sungai itu mongering. Dan, seiring waktu, Saraswati pun berubah menjadi sang pelindung untuk ilmu pengetahuan, sastra, seni, dan esensi kreatif lainnya yang mengalir di dalam hati dan jiwa manusia.
Tidak sulit untuk menemukan Pura ini. Pura Saraswati berada di antara apitan Café Lotus dan gerai kopi Starbucks di jalan raya utama Ubud. Kalian mesti menyeberangi jembatan penyeberangan yang melintasi dua kolam teratai indah untuk memasuki pekarangannya.
Di kanan-kiri jembatan yang terbuat dari bebatuan alam ini kalian bisa mengamati dari dekat patung-patung tokoh mitologi Hindu dengan kesan teatrikal. Banyak di antaranya merupakan karya asli Gusti Nyoman Lempad, artis kenamaan Bali.
Pura Super Iconic di Bali - Pura Bali - Candi
Alamat: Jl. Kajeng, Ubud, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali 80571
Hari & Jam Buka: Senin-Minggu, pukul 07:00-17:00 WITA
13. Pura Taman Ayun
Dibangun pada abad ke-15 oleh Raja Mengwi, Pura Taman Ayun yang tidak lekang oleh waktu merupakan contoh ideal dari Pura milik anggota kerajaan.Hingga kini, keturunan keluarga kerajaan Mengwi secara rutin mensponsori acara-acara keagamaan yang bertempat di Pura tersebut.
“Taman Ayun” sendiri berarti taman yang indah. Di sini, kalian bisa menyaksikan parit mengelilingi candi yang membuat kompleks Pura tersebut tampak mengambang di atas air.
Halaman depannya dihiasi dengan ornamen candi bentar (baca: model gerbang yang terbelah) yang menambah keindahan candi. Sementara itu, halaman dalamnya menampilkan sejumlah pagoda bertingkat.
Pura Super Iconic di Bali - Pura Bali - Candi
Alamat: Jl. Ayodya No.10, Mengwi, Kec. Mengwi, Kabupaten Badung, Bali 80351
Hari & Jam Buka: Senin-Minggu, pukul 07:00-17:15 WITA
14. Pura Tanah Lot
Pura Tanah Lot Bali menjulang tinggi di atas batu karang yang lokasinya berada lumayan jauh dari pantai. Akses menuju Pura tersebut terbatas hanya ketika air laut surut saja. Meskipun begitu, tidak ada seharipun di mana Pura ini sepi dari serbuan pengunjung.Konstruksi bangunannya yang kokoh terinspirasi dari ilham pandita Nirartha. Setelah bermalam di singkapan batu tempat Pura itu sekarang berdiri, ia menginstruksikan nelayan setempat untuk membangun Pura di situs tersebut.
Di era modern, Tanah Lot dianggap sebagai salah satu Pura terpenting di Bali. Akibatnya, pemerintah bahkan mengupayakan untuk merestorasi objek wisata tersebut sampai menggelontorkan dana hingga jutaan dolar jumlahnya pada tahun ’90-an demi menyelamatkan Pura tersebut dari risiko tanah longsor.
Sebagai salah satu Pura yang terkenal di Bali, Tanah Lot selalu ramai akan wisatawan dan pedagang kaki lima. Tentunya objek wisata yang satu ini bukanlah tujuan yang tepat kalau kalian menginginkan suasana berlibur yang tenang.
Namun, jika kalian ingin mengunjungi Pura di Bali yang Instagramable, jangan lewatkan kesempatan untuk mampir ke Tanah Lot selagi kalian berlibur di Bali.
Pura Super Iconic di Bali - Pura Bali - Candi
Alamat: Beraban, Kec. Kediri, Kabupaten Tabanan, Bali 82121
Hari & Jam Buka: Senin-Minggu, pukul 06:00-18:00 WITA
15. Pura Tirta Empul Bali
Mata air suci yang mengalir di Pura Tirta Empul menjadi sumber penyucian dan pemandian baik bagi para pandita maupun masyarakat Bali biasa. Malahan, banyak yang percaya bahwasanya siapa saja yang berenang di mata air tersebut akan memperoleh keberuntungan dan kesehatan.Umumnya, pengunjung dianjurkan untuk menunggu sampai persembahan pertama dilakukan di Pura tersebut sebelum mereka diperbolehkan memasuki kolam utama untuk mandi atau bermeditasi.
Ada cerita unik yang beredar di masyarakat Bali mengenai Pura Tirta Empul ini.
Konon, legenda mengisahkan Dewa Indra menciptakan mata air yang ada di dalam Pura tersebut sebagai penangkal mata air beracun yang merupakan rekaan raja iblis jahat.
Nyatanya, menilik sejarah yang ada, Pura Tirta Empul kemungkinan dibangun pada tahun 926 M yang merupakan masa ketika Dinasti Warmadewa berkuasa.
Selain itu, juga terdapat kompleks vila di dekat Pura tersebut yang secara khusus dipersembahkan bagi tamu penting. Awalnya, bangunan itu dibangun untuk menyambut kedatangan Presiden Sukarno ke daerah tersebut pada tahun 1950-an.
Pura Super Iconic di Bali - Pura Bali - Candi
Alamat: Jl. Tirta, Manukaya, Tampaksiring, Kabupaten Gianyar, Bali 80552
Hari & Jam Buka: Senin-Minggu, pukul 07:00-17:00 WITA
16. Pura Ulun Danu Beratan
Pura yang terletak di tepi Danau Bratan ini merupakan Pura lainnya selain Pura Besakih yang memiliki arti penting terutama bagi para petani di Bali.Ini karena konsep arsitektur Pura Ulun Danu Beratan secara keseluruhan menekankan pada sistem irigasi subak yang populer di Bali. Selain itu, pembangunan Pura ini juga didedikasikan untuk pemujaan terhadap Dewi Bataru Ulun Danu, dewi penguasa danau dan sungai dalam kepercayaan umat Hindu.
Sebagian Pura tersebut terletak di daratan, sementara bagian lainnya terlihat mengambang di permukaan danau. Pagoda dengan 11 tingkatan atap menghiasi puncak konstruksinya, menyoroti kemegahan Pura tersebut yang bersandingan secara selaras dengan keindahan nuansa alam di sekitarnya.
Pura Super Iconic di Bali - Pura Bali - Candi
Alamat: Danau Beratan, Candikuning, Baturiti, Tabanan Regency, Bali 82191
Hari & Jam Buka: Senin-Minggu, pukul 06:00-18:00 WITA
17. Pura Uluwatu Bali
Pura Luhur Uluwatu dikenal sebagai tempat di mana pertunjukan Tari Kecak dibawakan, mengisahkan Ramayana lewat nyanyian yang mendebarkan diiringi nyala api yang dramatis.Pura ini pertama kali dibangun oleh seorang pemuka agama Hindu-Jawa pada abad ke-10. Seluruh bangunan Pura berdiri di atas tebing setinggi 50 meter. Nama Pura sendiri mengacu pada posisinya yang seakan-akan terletak di atas “kepala” batu.
Pemandangan dari Pura ini sangat indah terutama menjelang matahari terbenam.
Pura Super Iconic di Bali - Pura Bali - Candi
Alamat: Pecatu, Kec. Kuta Sel., Kabupaten Badung, Bali
Hari & Jam Buka: Senin-Minggu, pukul 06:00-18:00 WITA
Nikmati Panorama Eksotis nan Magis dari Pura-Pura di Bali
Singgah ke Pura memang seru. Namun, ada peribahasa yang harus kalian ingat ketika berkunjung ke Pura-Pura di atas. Begini bunyi peribahasanya:“Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung.”
Artinya, terdapat adat istiadat setempat yang sepatutnya kalian ikuti saat berada di Pura-Pura itu. Contohnya, bagi pria wajib mengenakan sarung saat berada di area Pura. Sementara itu, bagi wanita yang sedang mengalami haid tidak diperbolehkan untuk masuk ke dalam Pura.
Aturan-aturan ini ada untuk memastikan agar baik pengunjung maupun penduduk setempat dapat menjalankan aktivitasnya masing-masing dengan nyaman ketika berada di satu tempat yang sama.