Masih bingung soal tunggakan BPJS Kesehatan apa bisa dicicil? Yuk, pelajari program cicilan REHAB dan cara bayar lewat Mobile JKN 2025 yang disiapkan pemerintah melalui instansi terkait.

Buat kamu peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dan sedang mengalami keterlambatan bayar iuran pasti pernah bertanya tunggakan BPJS Kesehatan apa bisa dicicil?

Kabar baiknya iya, ada mekanisme khusus yang memungkinkan kamu melunasi tunggakan secara bertahap. Di artikel Candi.id akan membahas siapa yang bisa ikut, syaratnya, cara mendaftarnya, serta tips agar status kepesertaanmu tetap aktif.

Sebelum kita masuk ke soal cicilan, penting untuk memahami dulu kenapa seseorang bisa punya tunggakan iuran BPJS Kesehatan yang kerapkali membuat pusing.

Tunggakan biasanya timbul karena beberapa faktor kondisi ekonomi yang berubah-ubah, peserta mandiri lupa bayar, hingga perubahan status peserta (misalnya dari pekerja ke mandiri).

Ketika iuran tidak dibayar terus-menerus selama beberapa bulan, maka jumlah tunggakan menumpuk dan status kepesertaan bisa dalam risiko non-aktif hingga dilunasi.

Nah, menyadari hal ini, BPJS Kesehatan kemudian menghadirkan program cicilan atau pembayaran bertahap untuk membantu peserta yang menunggak agar bisa kembali aktif tanpa harus membayar sekaligus seluruh tunggakan.

Tunggakan iuran BPJS Kesehatan ternyata bisa dicicil melalui program yang dinamakan Rencana Pembayaran Bertahap (REHAB) atau dalam versi terbaru disebut New Rehab 2.0.

Tapi tentu ada syarat-nya. Berikut rangkuman syarat dan ketentuan utama:

  • Program ini khusus untuk peserta segmen Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) atau Bukan Pekerja (BP) jangkaunya untuk peserta yang membayar sendiri, bukan yang iurannya ditanggung pemberi kerja.
  • Tunggakan yang bisa dicicil adalah yang sudah menumpuk lebih dari 3 bulan, umumnya 4 sampai 24 bulan.
  • Jangka waktu cicilan maksimal biasanya 12 bulan bagi peserta PBPU/BP. Sedangkan bagi peserta yang sudah berpindah segmen (misalnya dari mandiri ke segmen lain) mungkin diberikan durasi hingga 36 bulan.
  • Pendaftaran program cicilan dilakukan melalui aplikasi resmi Mobile JKN atau layanan 145/165 BPJS Kesehatan.

Dengan syarat-syarat tadi, peserta yang menunggak tidak perlu langsung membayar ratusan bulan tunggakan sekaligus melainkan bisa memilih simulasi cicilan yang sesuai kemampuan.

  • Kalau kamu sudah punya tunggakan dan ingin ikut cicilan, berikut langkah mudahnya:
  • Unduh aplikasi Mobile JKN di Play Store atau App Store, kemudian login
  • Cari menu “Rencana Pembayaran Bertahap (REHAB)” atau “New Rehab 2.0”.
  • Aplikasi akan menampilkan total tunggakan iuranmu, beserta simulasi besaran cicilan bulanan yang bisa kamu pilih.
  • Setujui syarat dan ketentuan program, lalu pilih jangka waktu cicilan yang kamu bisa bayar.

Setelah itu, mulailah membayar sesuai jadwal cicilan yang sudah disepakati agar status kepesertaan tetap aktif atau bisa kembali aktif bila sebelumnya non-aktif.

Prosesnya relatif simpel yang penting persiapkan data iuranmu sebelumnya, pastikan akun Mobile JKN aktif, dan pilih simulasi cicilan yang realistis sesuai kemampuan finansialmu.

Kenapa ini penting? Karena menunggak iuran BPJS Kesehatan punya konsekuensi, antara lain:

  • Bila tunggakan terlalu lama, layanan kesehatan bisa dibatasi atau kepesertaan bisa non-aktif.
  • Status non-aktif berarti kalau kamu butuh rawat inap atau layanan medis, kamu mungkin belum bisa mendapatkan manfaat penuh JKN-KIS.
  • Dengan mengikuti program cicilan, bukan hanya kewajibanmu dilunasi, tapi kepesertaanmu kembali valid sehingga kamu tetap bisa terlindungi.

Intinya program cicilan ini jadi jalan tengah supaya peserta tak terlunta-lunta karena tunggakan sekaligus, dan tetap bisa menjaga akses jaminan kesehatan.

Meski ada kemudahan, ada juga beberapa hal yang harus kamu cermati agar program berjalan lancar. Di antaranya:

  • Pastikan bahwa pilihan cicilan yang kamu pilih sesuai dengan kemampuan keuangan bulananmu jangan sampai cicilan menumpuk dan akhirnya tetap berhutang.
  • Ingat bahwa tunggakan bisa bertambah sewaktu-waktu karena iuran bulan berjalan terus berjalan. Jadi, selain mencicil tunggakan, pastikan iuran bulanan tetap dibayar tepat waktu.
  • Pendaftaran cicilan harus dilakukan sebelum batas waktu yang ditetapkan contoh biasanya sampai tanggal 28 setiap bulan untuk program REHAB. 
  • Bila statusmu sudah non-aktif karena tunggakan, tanyakan ke BPJS Kesehatan bagaimana prosedur reaktivasi kepesertaan setelah cicilan selesai.

Perhatikan pemberitahuan resmi melalui aplikasi Mobile JKN atau situs BPJS, agar tak tertipu oleh pihak tak bertanggung jawab yang menawarkan solusi cepat di luar sistem resmi.

Jadi kalau kamu penasaran soal tunggakan BPJS Kesehatan apa bisa dicicil? Bisa kok, melalui program Rencana Pembayaran Bertahap (REHAB) atau New Rehab 2.0 yang disediakan oleh BPJS Kesehatan.

Program ini khusus untuk peserta segmen mandiri (PBPU/BP) yang menunggak iuran minimal 4-24 bulan, dan memberi kesempatan mencicil hingga 12 bulan atau lebih.

Yang penting lakukan pendaftaran melalui aplikasi Mobile JKN, pilih simulasi cicilan yang cocok dengan kondisi keuanganmu, dan tetap bayar iuran rutin bulanan agar kepesertaan tetap aktif.

Dengan begitu, kamu bisa menjaga perlindungan kesehatan tanpa terbebani tunggakan besar di satu waktu. Semoga artikel ini membantu kamu paham lebih baik soal cicilan tunggakan BPJS Kesehatan. (Dila Nashear)