Contoh Prompt untuk Membuat Gambar AI yang Kece
Butuh inspirasi contoh prompt untuk membuat gambar AI yang kece? Candi.id bakal kasih bocoran dijamin gambarnya realistis, sampai futuristik yang bisa langsung kamu coba.
Di tengah perkembangan artificial intelligence atau AI pernah nggak kepikiran gimana sih cara bikin gambar keren dan hasilnya sesuai keinginan? Nah jawabannya ada di prompt.
Dalam dunia AI art, prompt adalah kalimat atau instruksi yang kita ketik untuk memberi tahu AI gambar seperti apa yang harus dibuat. Jadi, semakin detail ma semakin baik hasilnya.
Bayangin gini, kamu datang ke jasa tukang gambar dan cuma bilang, “Mas, gambar saya dong.” Tanpa detail, pasti hasilnya bisa jadi jauh dari ekspektasi yang diharapkan dong.
Begitupun dengan AI. Kecerdasan buatan ini membutuhkan perintah spesifik. Teknologi ini butuh arahan yang jelas biar bisa menghasilkan visual sesuai keinginan pengarah.
Dengan prompt yang tepat kamu bisa menghasilkan beberapa hal. Antara lain:
- Mendapatkan gambar yang lebih presisi.
- Menghemat waktu (nggak bolak-balik revisi).
- Mengeksplorasi ide liar yang mungkin susah digambar manual.
Sebelum masuk ke contoh, ada baiknya kita pahami dulu struktur umum dalam prompt. Biasanya, prompt terdiri dari beberapa elemen:
- Subjek utama → siapa atau apa yang ingin kamu tampilkan.
Contoh: “kucing persia” atau “mobil sport futuristik”. - Gaya visual → seperti apa gaya gambarnya, misalnya realistis, kartun, anime, digital painting, hingga 3D render.
- Detail tambahan → warna, pencahayaan, latar belakang, mood, ekspresi, dan lain-lain.
- Teknis (opsional) → bisa menambahkan kata kunci seperti “high resolution, ultra detail, 4K, cinematic lighting”.
Nah, sekarang kita masuk ke bagian yang paling ditunggu: contoh prompt yang bisa kamu pakai langsung.
1. Prompt Realistis
“Potret close-up seorang wanita muda dengan rambut panjang cokelat, memakai gaun putih sederhana, latar belakang hutan dengan cahaya matahari sore, gaya fotografi realistis, detail kulit alami, resolusi tinggi 4K.”
Hasil: Gambar seperti foto sungguhan dengan detail wajah dan cahaya yang natural.
2. Prompt Kartun / Anime
“Seorang samurai wanita bergaya anime, memakai kimono merah, memegang pedang katana, ekspresi serius, latar belakang kota futuristik, gaya ilustrasi digital ala Studio Ghibli.”
Hasil: Gambar ala anime dengan nuansa imajinatif dan warna-warna cerah.
3. Prompt Fantasi
“Seekor naga biru terbang di atas kastil yang terbakar, langit penuh petir, gaya digital painting epik, atmosfer dramatis, detail sisik naga berkilau.”
Hasil: Gambar fantasi penuh imajinasi dengan detail dramatis.
4. Prompt Modern / Futuristik
“Mobil sport listrik futuristik warna hitam mengkilap, melaju di jalanan kota cyberpunk dengan neon biru dan ungu, gaya 3D render, pencahayaan cinematic.”
Hasil: Gambar modern penuh nuansa teknologi canggih, cocok untuk desain futuristik.
5. Prompt Lucu / Kasual
“Seekor anjing shiba inu memakai hoodie kuning, duduk di meja kerja dengan laptop, gaya ilustrasi kartun imut, latar belakang kamar minimalis.”
Hasil: Gambar ringan dan lucu yang bisa dipakai untuk konten media sosial.
Selain contoh di atas, ada beberapa trik kecil biar hasil gambarnya makin oke. Di antaranya:
- Spesifik itu penting
Jangan cuma tulis “kucing”, tapi lebih detail: “anak kucing putih dengan mata biru duduk di keranjang rotan”. - Gunakan kata kunci gaya seni
Misalnya: realistic, oil painting, watercolor, cyberpunk, steampunk, minimalist, surrealism. - Tambahkan detail pencahayaan
Kata-kata seperti “soft lighting, golden hour, cinematic light, dramatic shadows” bisa bikin hasil lebih hidup. - Eksperimen dengan komposisi
Bisa tambahkan kata “close-up, wide shot, bird view, portrait orientation”. - Jangan takut coba-coba
Kadang hasil yang paling keren justru muncul dari prompt yang nggak biasa.
Biar nggak buang waktu, hindari kesalahan ini:
- Terlalu singkat → Misalnya cuma nulis “kucing lucu”. Hasilnya bakal random.
- Kebanyakan detail nggak nyambung → Misalnya “kucing terbang di laut sambil main gitar dan minum kopi”. AI bisa bingung atau hasilnya berantakan.
- Lupa gaya visual → Hasil bisa standar banget kalau kamu nggak arahkan gaya.
Beberapa platform populer yang bisa kamu coba antara lain:
- MidJourney → Cocok buat gambar artistik dan fantasi.
- DALL·E (dari OpenAI) → Mudah dipakai dengan integrasi langsung di ChatGPT.
- Stable Diffusion → Fleksibel dan banyak opsi kustomisasi.
- Leonardo AI → Populer buat desain karakter dan game.
Membuat gambar dengan AI itu sebenarnya kayak ngobrol sama ilustrator digital seperti ChatGPT. Semakin jelas dan kreatif kamu memberi arahan, semakin bagus hasil akhirnya.
Dari contoh prompt untuk membuat gambar AI kece yang sudah kita bahas di atas bisa jadi titik awal buat eksplorasi idemu sendiri. Jangan takut salah, karena prosesnya memang banyak coba-coba.
Yang penting, terus eksperimen sampai ketemu gaya yang sesuai dengan kebutuhanmu. Siapa tahu dari hobi ini malah lahir karya visual keren yang bisa jadi portofolio atau bahkan ladang cuan. (Dila Nashear)